-->
DuuDoxeek82MOCmc98xdi89lHUhYNPeEcNhBHoUk
Bookmark

Beredar Video Diduga Kecurangan Pemilu 2024, Surat Suara Paslon 02 Ditumpuk Langsung Dicoblos

 


NEWS.MK - Muncul video yang diduga hasil kecurangan Pemilu 2024. Kecurangan kali ini adalah penumpukan suara untuk memilih salah satu calon.

Video ini diunggah oleh akun @caramelove__ pada Rabu 14 Januari 2024. Dalam video yang diunggah, terlihat jika surat suara pasangan calon (paslon) 02 yakni Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dicoblos.

Tapi, bukan sekali. Ada sejumlah surat suara dicoblos dengan cara ditumpuk bersamaan. Artinya ada penumpukan suara unntuk salah satu calon.

Dalam video @caramelove__ yang diungah Rabu 14 Februari 2024, terlihat ada sejumlah kertas suara ditumpuk dalam pemilihan. Di atasnya ada jarum untuk memilih.

Tiba-tiba, kertas surat suara ditumpuk tadi langsung dicoblos keras. Hasilnya, beberapa tumpuk kertas langsung terpilih untuk salah satu calon.

"Bawaslu. KPU, lo pada kerja 5 tahun sekali. Masa masih gak bisa nindak yang begini sih? Gak kaget kalau 02 menang karena udah nerobos konstitusi. Dan bayar orang sana-sini," ucap akun X tersebut.

Ia juga menyinggung ucapan Presiden Jokowi yang menyatakan jika hebat bila ada yang berhasil mengalahkan Joko Widodo (Jokowi).

Imbas dari kejadian ini, netizen pun mengomentari kejadian surat suara paslon Prabowo-Gibran ditumpuk lalu dicoblos bersamaan tersebut.

"Please laporkan secara resmi. Jangan cuman pengen mendapatkan engagement tinggi di sosial media. Ini serius dan jangan main-main," ucap akun @tanyaAzka.

"Langsung coblos-coblos otomatis gini ya," kata akun @_L0KA.

"Jangan kalian sangka Allah tak melihat. Ingatlah azab Allah pasti akan datang," ucap netizen lainya.***



Sumber : pikiranrakyat 

==============

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari News.MuslimKreatif. Mari bergabung dan follow di Twitter "News.MuslimKreatif Update", caranya klik link https://twitter.com/indoaktual, kemudian join. Anda harus install aplikasi Twitter terlebih dulu di ponsel.

Posting Komentar

Posting Komentar

close
-->